KKN UBP Karawang Lakukan Sosialisasi E-Comers Untuk Pemasaran Era Digital di Desa Telukjaya, Pakisjaya

KKN UBP Karawang Lakukan Sosialisasi E-Comers Untuk Pemasaran Era Digital di Desa Telukjaya, Pakisjaya

KKN UBP Karawang Lakukan Sosialisasi E-Comers Untuk Pemasaran Era Digital di Desa Telukjaya, Pakisjaya--

Kegiatan tersebut dihadiri oleh beberapa masyarakat desa Telukjaya Kecamatan Pakisjaya. Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk menyampaikan dan memberi arahan mengenai tata cara penggunaan e-comers untuk memasarkan produk yang meraka punya, di era digital saat ini.

 

Para masyarakat desa khususnya masyarakat yang sudah memiliki usaha sangat berantusias menghadiri acara tersebut, Kegiatan dimulai dari pukul 15:00 WIB dan selesai pada pukul 16:30 WIB. Beberapa poin penting dari dari materi e-comers untuk pemasaran di era digital yaitu masyarakat perlu belajar melakukan perubahan, dari yang semula belum bisa menggunakan e-comers jadi mampu menggunakannya. Di era digital banyak sekali pelaku usaha yang berbondong-bondong untuk memasarkan produknya di e-comers. Karen e-comers sudah terbukti sangat membantu peningkatan penjualan produk. Selain itu e-comers juga dapat menjangkau lebih luas pasar produk di bandingkan pemasaran offline contohnya seperti mulut ke mulut.

 

Dari kegiatan sosialisasi ini, mahasiswa sebagai pemateri menyimpulkan bahwa e-comers untuk pemasaran di era digital saat ini sangat berpeluang besar untuk meningkatkan harga jual produk masyarakat desa. Jika masyarakat desa mampu mengaplikasikannya pada usaha mereka, maka akan memberikan pengaruh baik pada usaha mereka, dari segi penjualan maupun pengenalan produk yang lebih luas.

 

Mahasiswa berharap dengan adanya sosialisasi tentang “Pengenalan e-comers untuk pemasaran di era digital di desa telukjaya” mampu di manfaatkan dan di terapkan disetiap usaha yang dimiliki masyarakat desa Telukjaya.

 

Mahasiswa juga berkomitmen untuk terus bergerak menyebarkan ilmu yang kita dapat di perkuliahan, agar pengetahuan tidak hanya bisa dipahami oleh masyarakat kota, saja tapi masyarakat pedesaan pun berhak menerima dan memahami pengetahuan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: